Akhirnya aku balik menulis lagi setelah lama menghilang dari blog ini. Dan kali ini aku bakal membahas tentang Virus Corona yang sedang trending dibicarakan sekaligus ditakuti oleh banyak orang. Per tanggal 4 Februari 2020 kemarin saja, secara global Virus ini sudah menginfeksi sebanyak 20.630 orang. Beberapa hari yang lalu, aku sempat menhadiri edukasi mengenai Virus Corona yang diadakan oleh Mundipharma, Germas dan Ikatan Dokter Indonesia. Disini akhirnya aku jadi sedikit lebih tenang karena tahu bahwa Virus Corona ternyata bisa dicegah.
Sebelum membahas usaha preventif untuk mencegah semakin berkembangnya Virus Corona ini, ada baiknya kita sedikit mengenal tentang profil Virus Corona ini yuk..
Novel Corona Virus (2019-nCOV) adalah virus jenis Zoonosis seperti layaknya MERS atau SARS yang seharusnya virus ini hidup di tubuh hewan. Beberapa hewan yang memiliki Virus Corona adalah kucing, kelelawar atau onta. Menurut dr. Daeng M. Faqih, SH, MH selaku Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia mengatakan bahwa sebenarnya virus ini sangat jarang bisa menginfeksi manusia, namun ternyata sekarang sudah bisa menginfeksi tubuh manusia bahkan penularannya pun sudah bukan dari hewan ke manusia lagi tapi juga dari manusia ke manusia.
Virus ini menjadi trending topik sejak akhir Desember 2019 hingga saat ini karena penyebaran infeksinya yang sangat cepat. Bahkan dalam hitungan jam saja, sudah ribuan warna yang positif terinfeksi Virus Corona jenis baru ini, Novel Corona Virus.
Virus ini menginfeksi saluran pernapasan hingga akhirnya menyebabkan timbulnya radang paru atau Pneumonia. Umumnya Pneumonia terjadi jika ISPA tidak teratasi dengan baik dalam jangka waktu lama, namun dalam kasus Virus Corona Pneumonia bisa terjadi dengan sangat cepat bahkan cukup mengancam nyawa penderitanya.
Karena jenis Virus Corona baru maka untuk pengobatan dan vaksinnya pun belum tersedia. Selain itu karena Virus ini penyebaran infeksinya sangat cepat dan sudah beberapa korban dinyatakan meninggal maka Virus Corona menjadi viral hingga menyebabkan munculnya banyak HOAX yang beredar dalam masyarakat, termasuk melalui broadcast group beberapa platform media sosial.
Beberapa HOAX yang masih berkembang di masyarakat contohnya antara lain;
1. Corona Virus berasal dari kebiasaan konsumsi sup kelelawar
Untuk meluruskan berita yang belum sepenuhnya benar ini, dr. Erlina mengatakan bahwa jika daging kelelawar dimasak sampai matang tentunya Virus Corona yang sejenis dengan Virus Influenza ini akan mati pada suhu diatas 60 derajat. Bahkan di beberapa daerah di Indonesia juga memiliki makanan khas yang terbuat dari daging kelelawar dan tidak ada masalah selama ini bukan.
Wuhan Fish Market, lokasi awal suspect pertama Virus Corona |
2. Corona Virus bisa menular melalui pandangan mata.
Hal ini salah, karena Corona Virus bisa menular melalui kontak dekat dengan suspect atau pasien, serta melalui droplet ludah ketika bersin atau batuk. Tapi kemungkinan bisa jadi tangan yang terpapar Virus Corona tidak sempat cuci tangan kemudian memegang atau mengucek mata, hal ini bisa saja menjadi salah satu cara penularan memalui mukosa mata, bukan pandangan mata.
3. Masker yang paling baik untuk melindungi diri dari Virus Corona adalah N95
Masker N95 hanya bisa dipakai jika berdekatan langsung dengan suspect seperti para petugas kesehatan dan dokter yang menangani pasien Virus Corona. Sedangkan untuk masyarakat umum, masker yang bisa digunakan adalah masker bedah warna hijau yang memiliki 3 lapisan filter.
Nah, ternyata penularan Virus Corona ini bisa dicegah lho. Untuk kita yang hidup di wilayah tropis seperti Indonesia, kita cenderung lebih aman karena virus ini hanya bisa bertahan hidup di cuaca dingin dengan kelembaban yang rendah. Sedangkan negara kita punya matahari yang terus bersinar sepanjang hari dan kelembaban yang tinggi, seharusnya dengan kondisi ini Virus Corona hanya bisa bertahan beberapa menit di luar tubuh manusia.
Karena Virus Corona hanya bisa hidup di jaringan atau jalur pernapasan, maka ada baiknya kita mencegah penularannya dengan menjaga kebersihan diri dan saluran pernapasan. Beberapa upaya yang bisa kita lakukan untuk mencegah terjangkit Virus Corona antara lain;
1. Sering-seringlah cuci tangan.
Cusi tangan yang disarankanoleh WHO adalah selama 20 detik menggunakan sabun dan dibilas dengan air mengalir atau bisa juga menggunakan cairan antiseptik yang mengandung alkohol.
2. Gunakan masker bedah dengan benar
Masker bedah berwarna hijau dengan 3 lapisan pelindung adalah masker yang tepat digunakan jika hendak bepergian ke tempat umum atau pasar tradisional dimana banyak menjual daging mentah.
Cara penggunaan masker juga harus benar, bagian berwarna hijau berada di bagian luar karena lapisan warna hijau tersebut bersifat waterproof jadi jika terpapar bersin atau batuk dari orang lain, droplet nya tidak akan langsung masuk ke saluran nafas kita. Bagian putih di dalam berfungsi untuk menyerap cairan bersin atau keringat kita. Jadi, jangan terbalik saat menggunakan masker yah..
3. Tingkatkan imunitas tubuh
Makan makanan bergizi, banyak minum air putih, tidur dan olah raga yang cukup bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga virus akan lebih mudah dilawan oleh tubuh kita.
4. Hindari tempat umum jika perlu
Kalau tidak ada sesuatu yang sangat urgent sebaiknya hindari tempat umum yang crowded atau terlalu banyak orang.
5. Jika merasa kurang enak badan sebaiknya langsung periksa ke dokter dan istirahat di rumah agar lebih cepat sembuh dan tidak menulari orang terdekat kita.
6. Masak dan makan hanya makanan matang terutama daging-dagingan.
7. Akan lebih baik lagi jika rutin gargle atau berkumur dengan obat kumur yang mengandung Povidone Iodine yang sudah terbukti memiliki spektrum yang luas terhadap berbagai jenis virus termasuk Virus Corona.
8. Selalu bawa antiseptik atau hand sanitizer di dalam tas.
Meskipun Virus Corona ini sifatnya tidak terlalu Patogenik artinya tidak sampai menyebabkan kematian dalam jumlah banyak, hanya 2.2% yang meninggal namun Virus Corona juga tidak bisa dianggap sepele karena penyebarannya yang cukup luas dan sangat cepat. Oleh sebab itu, kesadaran diri kitalah untuk menjaga kebersihan diri sendiri, kebersihan lingkungan rumah serta mebentengi diri dengan imunitas yang baik serta selalu sedia masker, cairan antiseptik atau Povidone Iodine jika perlu.
Dan kalau ada dari kalian yang baru pulang dari berlibur di negara yang sudah memiliki suspect Virus Corona ada baiknya kalian memeriksakan diri ke dokter untuk memantau kesehatan kalian serta menjaga penularan terhadap orang tersayang yang ada di dekat kalian ya..
Baiklah, sampai disini dulu ceritaku mengenai Virus Corona semoga ini bisa bermanfaat untuk kalian, membuka mata dan bersama kita perangi mata rantai Virus Corona!!
Nice info ka Maya. Untung juga ya kita hidup di daerah tropis. Take care always ka :)
ReplyDeleteIya, irene.. Jaga kesehatan dan kebersihan selalu yaa...
ReplyDelete